Mengenai Saya

Foto saya
Malang, East Java, Indonesia
Uhibbuka Fillah...

Laman

Jumat, 12 November 2010

Tetap Berarti di Usia Senja


Tua bukan berarti tak berguna dan tak bahagia,Bagaimana cara mewujudkanya? Menjadi tua,tak mau berbuat apa-apa,dan menjadi tak berguna tentu merupakan momok bagi sebagian besar orang.Menjadi tua bisa begitu menakutkan,walau seorangpun yang bisa menghindar ,dari usia yang terus bertambah dan mundurnya kemampuan fisik ani.
HANTU MENOPAUSE Menopause merupakan gerbang yang menghantarkan seorang perempuan memasuki usia senja.Perempuan mengalami menopause umumnya terjadi mulai usia 45 hingga mulai 50 tahun keatas,Hal ini secara alami terjadi karena berhentinya produksi hormon esterogen dan horman lain yang di hasilkan oleh ovarium.Tanpa adanya hormon esterogen maka bermunculanlah berbagai persoalan kesehatan.Menginggat hormon esterogen sangat menunjang tubuh perempuan.Tanda yang mudah di kenali terhentinya siklus haid,munculnya semburan rasa panas di seluruh tubuh(hot flushes).Rasa nyeripun terjadi terjadi di mana-mana antara lain di punggung,lutut,dan panggul.Jika bangun tidur badan terasa tidak nyaman dan sakit. Namun,persoalan psikislah yg biasanya paling berat di rasakan yang berat di rasakan perempuan.Gangguan psikosomatik,menjadi cepat marah,khawatir yang tdk mendasar,merasa tidak percaya diri,depresi, bahkan ada yang tidak mau bertemu dgn orang lain.Meski ia pergi ke spikiater sekalipun,karena beban psikis yang menekan ini,gejala-gejala menapause ini tak akan hilang,Sebab yg terjd bukan masalah kejiwaan,melainkan hormon yg sedang tdk stabil. SHAHABIYAH DI USIA SENJA Menopause boleh terjadi tetapi bukan berarti"gong'' ambruknya prestasi diri


.Menjadi tua tak bearti menjadi orang yg tak bahagia,karena tak lagi berguna bagi orang lain.Menjadi tuapun tak berarti kehilanga kencatikan dan pesona pribadi. Sejenak mari kita simak sepucuk surat yang pernah di tuliskan oleh Ummu Salamah di usia 60 thun.Surat yg berisi bait-bait indah ini,Ia persembahkan pada Aisyah manakala Aisyah bersiap tuk keluar dari rumahnya untuk memobilisasi masa melawan Ali bin Abi Thalib RA. "Dari Ummu salamah,Isri NABI Shallallahu 'alaihi waalam,untuk AISYAH UMMUL-MUKMININ........ Amma ba'du,Engkau sungguh telah merobek pembatas antara RASULULLAH dan umatnya yang merupakan hijab yang telah di tetapkan keharamannya.Sungguh AL-QUR'AN telah memberimu kemuliaan,maka jangan engkau lepaskan.Dan ALLOH telah menahan suaramu,maka janganlah Engkau mengeluarkannya.Serta ALLAH telah tegaskanbagi ummat ini seandainya RASULULLAH mengetahui bahwa kaum wanita memiliki kewajiban jihad(berperang) niscaya Beliau berpesan kepadamu untuk menjaganya.Tidakkah engkau tahu bahwasannya Beliau melarangmu melampaui batas dalam agama,karena sesungguhnya tiang agama tidak bisa kokoh dengan campur tangan wanita apabila tiang itu telah miring,dan tidak bisa di perbaiki oleh wanita apabila telah hancur.Jihad wanita adalah tunduk kepada segala ketentuan,mengasuh anak,dan mencurahkan kasih-sayangnya. Demikian dengan pemikirannya yg tajam.ia berusaha menjaga kehormatan kau MUKMININ ketika itu melarang Aisyah keluar dari rumahnya untuk menentang Khalifah yang tlah sah di pilih oleh rakyatnya. Apa jadinya bila Aisyah yang merupakan kesayangan Rasulullah pergi ke khalayak luas,menyerukan perang,lalu terjun di dalamnya.Smentara yang di perangi umat Rasulullah sendiri,orang-orang yang selama ini masih begitu di kasihi oleh utusa ALLAH ta'ala,suaminya yg di cintainya.Maka,di usia senjanya,Ummu salamah masih dapat memberikan pertimbangan yang sangat tepat untuk melindungi kehormatan AISYAH dan umat islam. Di usia senja pula,KHODIJAH memberikan bukti cinta yang luar biasa kepada MUHAMMAD shallallahu 'alaihi wwasalam.Bukti cinta yang di tunjukan dengan menemani Rasulullah,menjalani masa pemboikotan yang berat,padahal siapapun tahu,Khodijah telah berpuluh-puluh tahun terbiasa hidup dengan bergelimang kemewahan dan pelayanan dari pembantu2nya. Ummu salamah dan Khodijah adaalah dua di antara begitu banyak wanita yang berhasil melewati masa menopause mereka dengan baik dan menjadikan masa tuanya tetap memberi kebahagiaan kepada orang lain.
KUNCI BAHAGIA Tak bisa di pungkiri,menopause memang bukan masa yang menyenangkan.Namun,sejatinya masa ini sama ketika seorang perempuan memasuki masa aktifnya siklus haid.perubahan hormon yang terjadi juga sama dengan masa tersebut.Karena itu yang terpenting adalah mempersiapkan mental untuk menyakinkan diri kita bahwa setelah menopause,tak akan ada yang berubah pada diri kita. Dari sebuah penelitian oleh mahasiswa postdoctoral universitas california,san fransisco,Alexandra fiocco."menyimpulkan bahwa tidak semua orang mengalami penurunan fungsi kognitif(berfikir da bertindak)saat mereka lansia.Mereka yang selalu aktif di temukan lebih bugar dan memiliki daya ingat yang baik.Kunci mereka aktif berolah raga dan memperbaharui wawasan mereka. Selain itu profesor bidang saraf dan otak dari universitas Texas,Dr,john hart berpesan."Carilah aktifitas yang berbeda,aktif di organesasi,pokoknya lakukan hal-hal yang trus mengasah otak."Selain menjalani pola hidup sehat,untuk menghindari kejenuhan dan rasa kesepian di usia senja,


Hart juga menyarankan agar para lansia tidak hidup sendirian.Karena menghadapi menopause dgn menyendiri dan berlarut dalam kegundahan yang sulit di terjemahkan hanya akan menjadikan masa tua begitu berat di jalani. Sejatinya,masa tua yang luang dari hiruk-pikuk rutinitas yang melelahkan adalah masa emas meraih magrifah-NYA.Karena itu mari mempersiapkan diri agar masa tua kita tetap berarti dan bahagia. (copas).
http://www.facebook.com/notes/melati/tetap-berarti-di-usia-senja/161208810584169