Mengenai Saya

Foto saya
Malang, East Java, Indonesia
Uhibbuka Fillah...

Laman

Minggu, 16 Januari 2011

“ Menjaga Kehormatan (Izzah) Islam “


“ Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani (Kristen) menjadi pemimpin-pemimpin (mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barang siapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Alloh tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang dzalim. (QS. Al-Maidah: 5:51).
            Salah satu kelemahan ummat Islam saat ini adalah kita tidak taat terhadap firman Alloh.


Contohnya; ketika Alloh melarang untuk tidak menjadikan orang Yahudi dan Nasrani (Kristen) sebagai pemimpin, ummat Islam malah berbuat sebaliknya dengan memilih orang kafir, Yahudi dan Nasrani (Kristen) sebagai pemimpin. Hal itu terjadi pada setiap Pemilu tiba. Sebagian ummat Islam-pun membangun alibi untuk menolak ayat tersebut dengan dalih bahwa Indonesia bukan Negara Islam. Sehingga tidak perlu memilih pemimpin yang muslim. Akibatnya sudah kita rasakan sekarang. Orang kafir dengan mudah menghina, melecehkan, dan mendiskriditkan ummat Islam.
            Kampanye pendikriditan ummat Islam berlangsung secara sistematis. Islam digambarkaan sebagai agama yang keras, babar, serta senang dengan kekerasan. Sehingga masyarakat terprovokasi dan semakin takut untuk mengikuti kajian Islam karena; khawatir dituduh sebagai teroris, dan nyatanya sesungguhnya teroris asli adalah balatentara propaganda musuh-musuh Islam yang membenci Islam dan melabelkan bahwa yang menegakkan agama Islam dimanapun khususnya Indonesia pasti dibilang teroris dan dijadikan kambing hitam karena bayaran dari makar-makar musuh-musuh Islam yang sangat benci terhadap syari’at Islam!!! (sangat ironi negeri ini yang notabene Islam tapi malah memusuhi agamanya sendiri seperti Densus 88 serta Crisis Respond Team yang didanai agen zionis Internasional yang menangkapi para Ulama dan aktivis Islam yang tidak bersalah bisa menjadi bersalah dan malah menjadi korban salah tangkap dan banyak pula yang dibunuh dan disiksa, semoga saja makar-makar  musuh Islam akan hancur, walaupun Densus 88 serta Crisis Respond Team mayoritas Muslim aparatnya tapi biarlah Alloh yang akan menghancurkan makar-makar musuh-musuhnya, Allohu Akbar 3x) pastilah Islam akan menang dan yakinlah itu!!?, oleh karena itu wahai pemerintah yang ngaku agama kalian muslim bubarkanlah Densus 88 serta Crisis Respond Team yang memusuhi dan meresahkan kaum Muslimin di negeri ini yang notabene Muslim terbesar jikalau anda mengaku muslim???, dan janganlah kalian membuat makar-makar terhadap kaum muslimin dan isu-isu teroris yang kalian buat!!?. Yang paling menyakitkan intel-intel yang mengaku sebagai Islam terus menguntit pengajian-pengajian yang dinilai berseberangan dengan pemerintah (ulah apalagi ini wahai intel yang notabene Islam?, semoga Alloh menghancurkan makar-makar kalian, Wahai musuh Alloh!).
            Ironis memang. Kaum muslimin hari ini bukannya mengkafirkan para penista dan pelindung thoghut dan ansharut thoghut, kaum munafiqin, dan murtadin, melainkan menjadikan mereka sebagai teman setia bahkan dibela-bela melebihi pembelaan terhadap sesama kaum muslimin. Kenyataan ini sangat  jelas, terutama pada para pemimpin yang mengendalikan kaum muslimin hari ini dengan sistem tata Negara yang diadopsi dari Negara-negara kafir. Padahal Alloh telah mengingatkan kita bahwa akan tetap terjadi permusuhan antara orang-orang kafir dengan orang-orang mukmin meski itu saudara kandung sendiri, sebagaimana difirmankan Alloh berikut ini:   “ Kamu tidak akan mendapati sesuatu kaum yang beriman kepada Alloh dan hari akhirat, saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Alloh dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak atau saudara-saudara atau pun keluarga mereka. Mereka itulah orang-orang yang Alloh telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya.


Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Alloh ridho terhadap mereka dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat) -Nya. Mereka itulah golongan Alloh. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya golongan Alloh itulah golongan yang beruntung “. (QS. Al-Mujadilah: 22). Wallohu’ Ta’ala alam bish showab. Sekian Tulisan ini Semoga Bermanfaat, Baraakallohu’ fiikum.
Catetan:
Thoghut adalah segala yang dilampaui batasnya oleh hamba, baik itu yang diikuti atau ditatati atau diibadati. Thoghut itu banyak, apalagi pada masa sekarang. Adapun pentolan-pentolan thoghut itu ada 5, diantaranya:
  1. Syaithan
  2. Penguasa Yang Zhalim
  3. Orang yang memutuskan dengan selain apa yang telah Alloh turunkan
  4. Orang yang mengaku Mengetahui Hal yang Ghaib selain Alloh SWT
  5. Orang yang Diibadati selain Alloh SWT dan dia Ridha dengan peribadatan itu.

http://www.facebook.com/notes/melati/-menjaga-kehormatan-izzah-islam-/175011109203939