Mengenai Saya

Foto saya
Malang, East Java, Indonesia
Uhibbuka Fillah...

Laman

Jumat, 26 November 2010

Download Video Hot : Racun Berbisa Yang Paling Banyak Di Cari


Bismillaahirrahmanirrakhim...

Salah satu  nikmat Allah swt. yang besar manfaatnya adalah nikmat melihat. Oleh karena itu, nikmat tersebut harus digunakan di jalan ketaatan. Sebagai bentuk syukur atas nikmat penglihatan, Allah swt. memerintahkan kita untuk menundukkan pandangan dari melihat hal-hal yang tidak baik, sebagaimana firman-Nya,
‘Katakanlah kepada laki-laki yang beriman agar mereka menundukkan pandangannya dan memelihara kemaluannya, karena yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang mereka perbuat. Katakan juga kepada wanita yang beriman agar mereka menundukkan pandangannya dan memelihara kemaluannya…’ (Q.s. an-Nur/24: 30-31)
Menurut Ibnu Katsir, ‘Dengan ayat ini Allah memerintahkan hamba-hamba-Nya yang beriman agar menundukkan pandangan mereka dari segala sesuatu yang diharamkan (untuk dilihat). Oleh karena itu,


jangan melihat sesuatu kecuali yang dibolehkan. Jika pandangan seseorang beradu dengan sesuatu yang haram tanpa bermaksud melihatnya, maka hendaknya ia mengalihkan pandangannya dengan segera’.
Yang dimaksud menundukkan pandangan adalah ‘menjaga pandangan agar tidak liar’. Rasulullah saw. bersabda,
‘Pandangan adalah panah yang beracun, yang merupakan salah satu panahnya Iblis’. (Hadits, riwayat Ahmad dan al-Hakim)
Baca lagi sabda Rasul saw. di atas. Perhatikan, bahwa beliau saw. mengumpamakan pandangan dengan panah yang beracun. Sekarang, bayangkan sebuah panah beracun keluar dari busurnya, kemudian tepat menikam jantung Anda. Apa yang terjadi? Tidak lama kemudian Anda pun mati. Ya, Anda mati karena tikaman racunnya!
Racunnya bukan hanya itu. Rasulullah saw. juga bersabda,
‘Seorang wanita (istri) tidak boleh melihat wanita lain untuk menggambarkan wanita tersebut kepada suaminya, sehingga seakan-akan suaminya sedang melihat wanita tersebut’. (Hadits, riwayat Bukhari)
Mengapa Rasulullah saw. melarang seorang istri menggambarkan wanita lain kepada suaminya? Supaya suami tidak tergerak syahwatnya dan berhasrat kepada wanita tersebut, seakan-akan ia sedang langsung melihat sendiri wanita tersebut!
Kita dapat menganalogikan larangan memandang lawan jenis dengan larangan Allah swt. kepada Adam dan Hawa alayhimas salam untuk makan buah yang terlarang di surga. Allah swt. tidak mengatakan, ‘Jangan kalian makan buah ini’, melainkan ‘Jangan kalian dekati pohon ini’. Artinya, mendekati saja dilarang, apalagi memakannya!
Betapa halusnya ucapan Rasulullah saw. ketika ia  bersabda, ‘Allah menetapkan larangan-larangan, oleh karena itu jangan kalian dekati. Barangsiapa bermain-main di sekitar larangan-larangan itu, aku kuatir ia akan terperosok ke dalamnya’. (Hadits, riwayat Bukhari, Muslim, at-Tirmidzi, Abu Dawud, an-Nasa’i, dan Ibnu Majah).
Sekali Anda memandang yang haram, maka hati Anda menjadi goyah dan iman menjadi lemah. Sekali Anda memandang yang haram, maka Anda akan didera penderitaan yang panjang, karena hati Anda kini dijerat syahwat membara. Sekali Anda memandang yang haram, Iblis siap mengantar Anda menuju pintu-pintu kemaksiatan.
Na‘udzu billah…


Sumber : Sebening Embun