Mengenai Saya

Foto saya
Malang, East Java, Indonesia
Uhibbuka Fillah...

Laman

Senin, 20 Desember 2010

“ Bahaya Minuman Bersoda “


Oleh:  Prof. DR. Zuhair Qarami

            Kesenangan manusia kepada kenikmatan dunia kerap kali berujung pada ketidak puasan. pikiran produktif manusia selalu mencari terobosan baru untuk memenuhi hajat manusia, bahkan impian yang hanya ada di kepala pencetusnya. Banyak produk yang asalnya asing dari kehidupan manusia, kemudian seolah dipaksakan akhirnya menjadi terbiasa. Tidak heran jika kemudian makanan ataupun minuman justru berakhir dengan membuat masalah. Di antara contoh terbaik adalah minuman yang bersoda.


 Minumaan ini begitu merata, mulai dari kota hingga ke desa-desa. Setelah banyak yang ketagihan, masalahpun tiba. Untuk menunjukkan bahayanya minuman bersoda, berikut ini kami kemukakan beberapa data:
1.    Satu kalengnya menyamai 10 sendok gula yang cukup untuk menghancurkan Vitamin B, di mana kekurangan Vitamin B akan mengakibatkan buruknya pencernaan, lemahnya tingkat kesehatan, tegangnya urat syaraf, pusing, sulit tidur, cemas, dan kejangnya otot.
2.    Mengandung CO2 yang menyebabkan lambung tidak bisa menghasilkan enzim yang sangat penting bagi proses pencernaan, yang demikian itu terjadi jika menkonsumsinya bersamaan dengan makan, atau setelahnya. Juga menyebabkan peniadaan fungsi enzim-enzim pencernaan yang dihasilkan oleh lambung, yang selanjutnya terganggunya proses pencernaan dan pengambilan sari-sari makanan.
3.    Mengandung Kafein yang menyebabkan meningkatnya frekuensi detak jantung, naiknya tekanan darah, gula dalam darah, bertambahnya keasaman lambung, bertambahnya hormon-hormon dalam dalam darah yang kadang bisa menyebabkan radang dan terlukanya lambung serta usus dua belas jari. Sebagaimana ia meningkatkan tekanan pada bagian bawah saluran makanan yang menyebabkan tertolaknya makanan dan zat asam dari dalam lambung ke tenggorokan (saluran makan), yang hal ini dapat menyebabkan rasa nyeri pada radang.
4.    Mengandung zat asam fosfor yang menyebabkan rapuh dan lemahnya tulang, khususnya pada usia pertumbuhan, di mana yang demikian banyak menjadikan keretakan pada tulang.
5.    Mengandung senyawa asam fosforik, malik, dan karbonik yang menyebabkan tergerogotinya lapisan pelindung gigi.
6.    Mengandung zat kimia buatan yang bisa merusak otak, dan menyebabkan hilangnya ingatan secara bertahap, dan rusaknya fungsi hati.
7.    Tuangkanlah satu kaleng Coca Cola dalam tempat kloset kemudian biarkan selama satu jam, kemudian tariklah sepon, maka engkau akan melihat bahwa seluruh belang-belang (bercak-bercak hitam) yang ada telah hilang, yang demikian itu dikarenakan senyawa asam telah menghilangkannya dengan reaksi yang kuat.
8.    Untuk menghilangkan karat yang ada pada sebagian mobilmu atau pada paku yang berkarat, maka gosoklah bagian yang ingin kau bersihkan dengan sepotong pakaian yang dibasahi dengan Coca Cola, maka Coca Cola akan bereaksi untuk membersihkannya dengan baik.
9.    Untuk membersihkan lempengan penghubung ACCU dari karat, masukkanlah lempengan penghubung tersebut ke dalam sekaleng Coca Cola, dan amatilah gelembung-gelembung gas yang muncul, sebagai akibat reaksi pembersihan karat.


10. Untuk menghilaangkan noda minyak dari pakaian, campurkanlah sekaleng Coca Cola ke deterjen, dan perhatikanlah hilangnya noda-noda minyak tersebut.
11. Derajat keasaman (PH) pada minuman-minumaan soda seperti Pepsi Cola dan Coca Cola mencapai 3-4, dengan PH sekian, cukup untuk meluluhkan gigi daan tulang bersamaan dengan berjalannya waktu. Tubuh kita berhenti membangun tulang setelah usia 30 tahun, dan mulai luluh dengan presentasi 8-18% tiap tahunnya sesuai dengan tingkat keasaman yang kita konsumsi. (Prosentasi keasaman ini tidak didasarkan pada rasa makanan kita, akan tetapi didasarkan pada prosentasi Potassium, Chlor, Magnesium, dan senyawa-senyawa fosfor lain).
12. Larutan Calsium akan mengendaap di tenggorokan, sel-sel kulit, dan angota-anggota vital pada tubuh yang bisa berpengaruh pada fungsi ginjal, dan menyebabkan batu ginjal.
13. Minuman-minuman bersoda tidak memiliki faidah makanan pada tubuh, bahkan mengandung garam dan gula yang berlebihan, selain bahan pengawet dan pewarna.
14. Sebagian orang lebih memilih minuman dingin bersoda setelah makan. Perilaku ini mempengaruhi enzim-enzim pencernaan, yaitu merendahkan suhu panas tubuh, sehingga enzim-enzim pencernaan kehilangan kemampuannya untuk bekerja di mana suhu tubuh normal adalah suhu yang sesuai dengan fungsi kerja enzim-enzim tersebut. Maka enzim-enzim tersebut tidak bisa mencerna makanan dengan baik yang bisa mengakibatkan soda, dan sebagian zat beracun berpindah bersama darah menuju sel-sel tubuh, dan kadang pada akhirnya membuat bermacam-macam penyakit.
15. Sesungguhnya, jika anda menkonsumsi minuman bersoda maka sebenarnya anda telah menelan gas CO2.
16. Belum lama ini telah diadakan sebuah perlombaan “ siapakah yang paling banyak meminum Pepsi Cola “ di Universitas Delhi, India. Yang menang dalam perlombaan itu telah meminum 8 kaleng Coca Cola dan meninggal pada tempat yang sama karena tingginya gas CO2 di dalam darahnya yang berakibat tidak bisanya darah mendapatkan O2 secara normal. Sebagai akibat dari perlombaan itu, Rektor Universitas tersebut melarang penjualan air bersoda di dalam Universitas.
17. Pernah diletakkan sebuah gigi yang pecah ke dalam segelas Pepsi, dan pada beberapa hari yang telah ditentukan ternyata gigi tersebut telah larut!.
18. Gigi-gigi dan tulang-tulang adalah bagian anggota tubuh yang paling akhir terurai setelah kematian dalam beberapa tahun, akan tetapi air bersoda ini melarutkannya dalam beberapa hari, maka bayangkanlah apa yang mungkin dilakukannya terhadap sel-sel lunak?! Maka berhati-hatilah terhadap minuman bersoda. Kembalilah ke makanan dan minuman alami misalkan mengkonsumsi yang disunnahkan Rasul seperti Kurma Rasul bersabda:


“ Barangsiapa yang memakan tujuh buah kurma di antara dua kampung (di Madinah) pada pagi hari, maka dia tidak akan dicelakakan oleh racun sampai sore hari…”.                                          (HR. Imam Muslim), Madu Lihat QS. An-Nahl:69, Habbatus Sauda (Jintan Hitam) sebagaimana Rasul bersabda: “ Sesungguhnya di dalam habbatus sauda’ (jintan hitam) terdapat penyembuh bagi segala macam penyakit kecuali kematian “. (HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim), Air Zam-zam Rasul bersabda: “ Air Zam-zam itu penuh berkah. Ia merupakan makanan yang mengenyangkan (dan obat bagi penyakit). (HR. Imam Muslim dan Imam Baihaqi). Gaya hidup muslim adalah gaya hidup orang sehat: Batasi makanan, gerakkan badan, kuatkan hati dengan iman, tenangkan pikiran dengan ibadah kepada Yang Maha Rahman, pasti engkau hidup dengan tentram dan wafat dengan aman.


http://www.facebook.com/notes/melati/-bahaya-minuman-bersoda-/169678239737226