Mengenai Saya

Foto saya
Malang, East Java, Indonesia
Uhibbuka Fillah...

Laman

Sabtu, 26 Februari 2011

Nila Jangan Menangis


Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
============================

Apa kabar ukhti, Pelangi nila kecil yang cantik..? aku yakin, ukhti akan selalu dalam kondisi prima. Karena pikiran positif ukhti yang hebat dapat menyingkirkan kesedihan dan jutaan tekanan.

Nila, Ukhtiku yg cantik…
tahukah hal special yang kau miliki…? Sungguh..aku melihat senyummu hari ini begitu menyejukkan, menggetarkan jiwa dan menghangatkan hati tiap insan di seluruh dunia. Kau bisa membius jutaan manusia dengan semangat tinggimu, idealismemu dan keteguhan cita-citamu. Dan, karena itulah…aku mencintaimu.
Nila, Ukhtiku yg manja…
aku selalu merindukanmu. Karena engkau begitu istimewa.
Kau pandai tersenyum, pandai menyiram hati-hati yang resah dengan candamu yg kadang kelewat guyon buatku…dan engkau memiliki semangat hidup yang tinggi!
Kau begitu tegar juga istiqomah.
Dan, aku akan selalu mencintaimu. Cintaku padamu seperti sang surya yang tak akan redup menyinari bumi. Dan bumi itu adalah dirimu, wahai ukhtiku.
Nila, Ukhtiku yg cerdas…
Kau memiliki segudang prestasi yang begitu memesona.
Tulisan2mu indah dan bermakna dalam..
Kata-katamu yang indah, dapat menenggelamkanku dalam ketenangan.
Kau adalah wanita penyebar cinta yang kumiliki.
Lidahmu bergumam dengan lembut, suaramu halus seperti sutra. Dan, aku mencintaimu dengan cinta yang penuh kerinduan.
Nila, Ukhtiku yg kini pendiam…
Aku melihat dirimu penuh rasa percaya diri.
Meskipun kini entah mengapa engkau terlihat lebih pendiam dari biasanya, aku yakin..ukhti dapat menjadi ukhtiku yang dulu lagi. Ukhti yang penuh semangat, juga menjadi ukhtiku yang memiliki impian yang sangat membara!!!
Nila...Jangan menangis!!! Jika ukhti merasa begitu kesepian,ingatlah bahwa ada aku disini.
Aku akan selalu menjagamu dan memberimu sandaran.
Air matamu adalah duri dalam batinku, jadi…janganlah menangis…!!!
Kesepianmu, akan aku basuh dengan melodi cintaku padamu. Hingga engkau bias tersenyum dan terjaga dari mimpi-mimpi pesimis yang menidurkan pikiranmu.
Ukhti nila..
Ketahuilah, bahwa ukhti memiliki impian yang jelas, ukhti kini tinggal bergerak!!!  Dan memulai langkah demi langkah untuk mencapai cita-cita..
Dan, sungguh…cita-cita ukhti begitu tinggi…
Aku salut padamu..wahai ukhtiku.
Jika engkau butuh teman bicara, maka bicaralah denganku. Aku, akan sangat ikhlas jika mampu mendengar keluh kesahmu. Menulislah di dadaku, tumpahkanlah kepedihan hatimu jika engkau merasa letih menjalankan semua langkah yang engkau strategikan untuk meraih impianmu. Sungguh…wahai ukhtiku, aku akan selalu disini…DISAMPINGMU…dan akan terus menggenggam jemarimu dengan hangat…memberimu motivasi hidup…juga memberi pelukan penuh kasih sayang hingga engkau bangkit dari kesendirian.
Nila, Ukhtiku…
Aku tahu, jalanmu terlalu berat untuk dipikul. Jalanmu itu…penuh duri, keraguan, air mata dan rintangan. Namun…aku yakin, ukhti pasti bisa!!!! Ukhti PASTI BISA melangkah di jalan itu!!! Dan, aku yakin…ukhti akan menemukan harta karun yang mewah ketika ukhti telah sampai di garis finish impianmu.
Nila..Jangan mengeluh!!! Karena aku akan sangat sedih.
Wajahmu yang manis, sangat tidak pantas dihiasi dengan keluhan, cercaan dan keputusasaan. Wajahmu yang teduh itu…hanya pantas dilukis dengan semangat tinggi, motivasi hidup, dan keteguhan yang kokoh.
Nila..
Ingat!!! Jangan berhenti melangkah sampai garis finish.!!!!!!!!!
Dan, jika engkau lelah…beristirahatlah dulu sejenak di dalam pelukanku, menangislah jika engkau ingin. Aku…akan mengelus rambut halusmu. Dan, mengecup pipimu. Memberi ketenangan hingga engkau bangkit. Dan berjalan lagi…mendaki gunung cita-citamu. Ketahuilah wahai ukhtiku, bahwa…engkau pasti bisa menggapai apa yang engkau cita-citakan.
Jangan dengar suara- suara yang membuatmu putus asa!!! Tuli lah jika engkau mendengar kata-kata pesimis!!! Dan, bisu lah…dari mengatakan kata-kata keluh kesah!!!
Karena, aku akan sangat sedih jika ukhti melakukan hal itu…
Nila, Ukhtiku yg sederhana…
Kini, aku tengah merindukanmu!
Aku…disini, tengah menunggumu!!!
Di puncak gunung impianmu, aku berdiri…
Menanti kehadiranmu. Kemarilah!!! Aku sungguh tak sabar!!! Berlalrilah wahai ukhtiku!!
Ingin sekali aku mengecup pipi merah jambumu. Memelukmu dan mengusap rambut halusmu.
Tapi…berhati-hatilah…wahai ukhtiku..
Jalan yang kau tempuh begitu banyak rintangan!! Duri, lubang, hingga jebakan mematikan akan mengintaimu…
Namun, aku sangat yakin…
Cintamu padaku, akan menghantarkanku padamu.
Kemarilah ukhtiku…!!!
Bantulah aku menyentuh jemarimu!!…aku ingin sekali mengusap pipimu…bantulah aku mewujudkan impianku, untuk berjumpa denganmu…
Nila..
Sekarang, aku hanya bisa melihatmu dari tempat yang sangat jauh…
Namun, karena keteguhan hatimu, juga semangatmu yang tinggi…engkau tetap berjalan menuju tubuhku.
Ingatlah…bahwa aku akan selalu menyemangatimu!!!
Jika ukhti sedih, kecewa dan putus asa…ingatlah diriku!!
Aku…akan membantu mengusir kegundahan hatimu..
Nila, Ukhti pelangiku yang manis..
Engkau adalah perpaduan BIRU dan UNGU..
Bila warna nila hilang dari pusaran 7 warna pelangi
Maka warna biru akan pudar, dan warna ungu akan meredup
Sehingga warna pelangi yg lainpun akan kehilangan keindahannya..
Jangan..jangan samapai itu trjadi..
Tetap tersenyumlah!!! Meskipun, jalanmu terlalu sulit untuk di daki…
Dan, tetap bersemangatlah…
Karena aku yakin…
Engkau akan memeluk tubuhku.Di suatu saat nanti.
Salam rindu yang sangat dalam..
Dari cita-citamu.

Barakallahufikum
Wassalam…


http://www.facebook.com/notes/renungan-dan-motivasi-ifta-istiany-notes/motivasi-nila-jangan-menangis/193220477373274