Mengenai Saya

Foto saya
Malang, East Java, Indonesia
Uhibbuka Fillah...

Laman

Sabtu, 01 Januari 2011

The Love Never Ending


Bismillahirrahmanirrahim...
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
==============================
Yak..
Permisi bapak, ibu, dan kakak sekalian.. bukan bermaksud mengganggu perjalanan anda di ladang maya ini, tapi saya sekedar ingin mencurahkan hati, siapa tahu di sini masih ada sepatah, dua patah kata nasihat ataupun semangat buat saya... *tukang ngamen mode ON :D*
----------------------------------------------------
Ternyata perjalanan ini masih cukup panjang untuk diselesaikan. Masih cukup malam untuk membangunkan para penghuni bumi. Masih cukup dini untuk diberi tanda : THE END.
Perjalanan manusia memang tak selalu mulus adanya. Ada saatnya ia menemui portal, polisi tidur, para peminta sumbangan, jalan berlubang juga batu tajam.



Ada saatnya ia begitu nyaman terus terlelap dininabobokan mimpi indah. Ada saatnya ia terpaksa harus terbangun ditampar dunia untuk membuka lebar matanya,
"Sadar! Kamu pemimpi yang tak tahu diri!", katanya.
Tapi mimpi indah selalu menang. Walau dunia berkali menampar, ia tetap kembali tertidur, terlelap dalam mimpi panjang yang entah sampai kapan kan berakhir. Jangankan pelabuhan, luasnya saja masih seperti tiada hingga.
Begitupun, Mencintainya...
Terlalu indah untuk diakhiri. Terlalu muluk untuk diharapkan..
Kadang aku tak mengerti dengan apa yang ada di balik tempurung kepalaku ini. Berkali melihat kenyataan yang bagai kopi : PAHIT ! Tapi tak ayal membuatnya gentar untuk terus berharap, menikmati setiap waktu yang ada. Aku ingin menikmati pahitnya. Biar saja. Biar orang berkata aku bodoh atau apa. Aku mencintainya. Dengan caraku.. walau hanya tergapai hampa... Kenangan lebih mahal dari apapun, setidaknya berharga bagi satu pihak : aku.
Yaa Allah, aku rindu, teramat sangat...
tapi apa yang bisa kuperbuat..
dia menjauh, entah kenapa, entah dimana, entah memikirkan apa...
apakah tak segitu pantasnya aku suka, aku mencinta?
huuufff...Allahu Rabbi, kalo memang ini taqdirku, taqdir kami, tak bisa saling berbagi untuk kehidupan abadi, akhiri semua ini...cukup sampai sini, karena aku letih...hati...
Mungkin dia disana tenang, tapi aku disini? menanti...tak pasti...
Aku cemburu, huff, lagi-lagi....
aku teringat sebuah janji,
Yang di Lauh Mahfudz telah terpatri, jelas...rapi...
Akankah kami bertemu duhai Rabbi?
Pertemuan yang Kau ridhai...


Menuju kebahagiaan dan kehidupan kekal nan abadi...
Jawabannya masih kunanti...
Setiap kali aku berpikir,
"Lupakan dia!"
Tak lama berselang hati menjawab,
"Jangan! Harapan itu masih ada, nyata..walaupun kemungkinannya nyaris tak dirasa..."
Apa yang harus kulakukan Allah?
Rasanya suka ini terus bermetamorfosa...
Entah ia masih bernama suka,
ataukah sudah cinta yang tak seharusnya?
Jika memang dia, dekatkan! Permudah segala urusan, tanpa ada kecewa, beban, juga mati rasa akan harapan...
Tapi jika bukan, jauhkan! Kumohon, jauhkan ia sejauh-jauhnya, karena aku bukan untuknya begitupun sebaliknya, biarkan hati kami hanya untuk masing-masing jodoh yang telah kau gores di Lauh Mahfudz itu, nyata...
Tapi jika memang bukan dia, kenapa dia masih ada? rasa ini masih nyata?
huff...aku memang suka dia, karena aku ingin menemuiMu, bersamanya....
Yak, silahkan tertawa sekeras-kerasnya dan sepuas-puasnya, karna aku juga pingin ketawa bacanya, lagi kesambet apa si icha nulis kayak gitu, hhe...aneh ah aneh....!
* Yach kalo lagi gak ada kerjaan ya gini, ngawur nulisnya *
Boleh komentar asal jangan dikritik, lagi nggak bisa nampung kritikan... :P
Mari ah..^.^



Barakallahufikkum
Wassalamualaikum…


http://www.facebook.com/notes/renungan-dan-motivasi-ifta-istiany-notes/motivasi-the-love-never-ending/182574755104513