Mengenai Saya

Foto saya
Malang, East Java, Indonesia
Uhibbuka Fillah...

Laman

Minggu, 26 Desember 2010

Menjemput Ampunan


Nikmatnya ujian yang menerpa,bukan bualan semata ,
betapa tidak ,semua tak direncanakan datang begitu saja dengan tiba-tiba ,
namun apa lacur,nasi sudah menjadi bubur
rahasia Allah menitipkan semua cerita ini,adalah untuk lebih mempertebal iman
agar lebih dekat padaNya ,hingga kelak ketika Allah menjemput ,perbekalan sudah cukup.
usia yang sudah tidak muda lagi tak pantas kita tangisi masalah ini,
Allah berfirman dalam surat Al mukminun 28;
...Fa qullil hamdu lillahi ladzi najja na minal qaumiz zalimin 
..Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan kami dari orang-orang zalim
sedih yang berkepanjangan sebuah kezaliman ,yang diperbuat oleh seorang yang kerap aniaya pada dirinya sendiri, kesedihan akan nasib dihari depan,kesedihan akan penyakit yang diderita ,kesedihan karena ditinggal orang terkasih,ini sebuah sikap yang Allah sangat tidak menyukainya dari hamba-hambanya yang bertaqwa,
bukanlah allah juga mengabarkan sebuah berita gembira pada surat Azzumar 17
Dan orang-orang yang menjauhi Tahqut (yaitu) tidak meyembah nya dan kembali pada Allah  bagi mereka berita gembira ,sebab itu sampaikan berita gembira itu kepada hamba-hambaku



tahgut disini ,ialah bisa berbentuk kesedihan yang disembah,melebihi penyembahan terhadap Allah ,bukankah Allah telah memberi kabar pula pada surat Al baqara ayat  112
"Tidak demikian barangsiapa yang menyerahkan diri sepenuhnya (bertawakkal) kepada Allah dan dia berbuat baik ,dia mendapat pahala dari sisi tuhanya  dan tidak ada  rsa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati
sebenarnya betapa banyak nikmat Allah yang dapat disyukuri ,hanya dengan menuhankan kesedihannya  bertahun-tahun lamanya , semua yang dikaruniakan Allah tidak dapat dirasakan dengan ketenangan hati dan kedukaan yang dalam menepis semua anugerah yang dilimpahkan Allah ,bukankah ini sebuah kezaliman yang diperbuat oleh diri yang bersedih
meratapi kesedihan bertahun-tahun,melarikan diri pada lautan,berkelana dihutan,apakah Allah tidak mengetahui,sesungghnya Allah maha mengetahui apa yang di sembunyikan tidak perlu ,mendikte Allah ,memberitahu Allah ,aku menyendiri ,aku sangat bersedih ,betapa malang jiwa yang gersang  ini yaa Rabb,
Allah menyampaikan dalam firmanya :disurat An -Nahl ayat 2
Yunazillu mala ikata birruhi min amrihi ala may yaasya u min ibadihi an zirru  annahu lahu la illaha anna fattaqin
"Dia menurunkan para malaikat membawa wahyu dengan perintah-Nya  kepada siapa yang Dia kehendaki diantara hamba-hambaNya (dengan berfirman) yaitu " Peringatkanlah (hamba-hamba-Ku) bahwa tidak ada tuhan selain Aku,maka hendaklah kamu bertakwa kepadaku ,
tidak ada tuhan kesedihan,karena  penyakit yang diderita , atau karena nasib di masa depan juga kenangan sedih dimasa lalu .
 dengan tegas Allah  juga  mengabarkan bahwa bentuk musibah yang di derita ummatnya sangat jelas tertulis dalam surat albaqarah ayat 155-157
" Dan kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan ( was-was khawatir),kelaparan(kemiskinan harta benda ,dan miskin iman ) kekuranag harta benda , kehiurnagan jiwa(Kematian) dan buah-buahan ,dan sampaikan lah kabar gembira kepada orang orang yang sabar ,(yaitu ) orang-orang yang ditimpa musibah ,mereka berkata "Innalillahi wainnalillahi rojiun " (sesungguhnya kami milik allah dan kepadanya kami kembali ) mereka itulah yang menerima ampunan dan rahmat dari allah dan mereka itulah orang-ornag yang mendapat petunjuk.
apatah lagi setiap detik nafas yang kita hirup, dengan bernaunganya rasa sedih yang menggelayut dijiwa,yang mendominsi kehidupan,


sehingga tidak memahami apa yang telah Allah limpahkan berupa nikmat iman apakah ini tidak menjadikan kita menjadi seorang yang kufur nikmat akan rahmat yang melimpah dari Allah .
jangan sampai Allah murka kepada kita .
Alllah juga mengabarkan sebuah kabar yang sangat gembira pada surat yasin ayat 11
Sesungguhnya engkau hanya memberi peringatan kepada orang-orang yang mau mengikuti peringatan ,dan yang takut pada Allah Yang maha Pengasih ,walaupun mereka tidak melihatNya ,maka berilah mereka kabar gembira dengan ampunan pahala yang mulia.
sungguh pasti berlaku perkataan (hukuman )terhadap kebanyakan mereka , karena mereka tidak beriman (yasin 7)
Dan kami jadikan dihadapan mereka sekat (dinding) dan dibelakan mereka juga sekat ,dan kami tutup (mata) mereka sehingga mereka tidak dapat melihat (yasin 10)
Yaa Rabb ....
Tubuh saya datang ke dunia ini seorang diri dan pergi darinya pun dengan cara yang sama. Modal yang dapat saya bawa ketika mati hanyalah amal-amalnya saja.
berilah ampunan  bagi  hamba atas kekhilafan hamba dimasa lalu yang senantiasa kerap mengaiaya diri ini amin Yaa raab.


http://www.facebook.com/notes/melati/menjemput-ampunan/171234159581634