Tua bukan berarti tak berguna dan
tak bahagia,Bagaimana cara mewujudkanya? Menjadi tua,tak mau berbuat
apa-apa,dan menjadi tak berguna tentu merupakan momok bagi sebagian besar
orang.Menjadi tua bisa begitu menakutkan,walau seorangpun yang bisa menghindar
,dari usia yang terus bertambah dan mundurnya kemampuan fisik ani.
HANTU MENOPAUSE Menopause merupakan
gerbang yang menghantarkan seorang perempuan memasuki usia senja.Perempuan
mengalami menopause umumnya terjadi mulai usia 45 hingga mulai 50 tahun
keatas,Hal ini secara alami terjadi karena berhentinya produksi hormon esterogen
dan horman lain yang di hasilkan oleh ovarium.Tanpa adanya hormon esterogen
maka bermunculanlah berbagai persoalan kesehatan.Menginggat hormon esterogen
sangat menunjang tubuh perempuan.Tanda yang mudah di kenali terhentinya siklus
haid,munculnya semburan rasa panas di seluruh tubuh(hot flushes).Rasa nyeripun
terjadi terjadi di mana-mana antara lain di punggung,lutut,dan panggul.Jika
bangun tidur badan terasa tidak nyaman dan sakit. Namun,persoalan psikislah yg
biasanya paling berat di rasakan yang berat di rasakan perempuan.Gangguan
psikosomatik,menjadi cepat marah,khawatir yang tdk mendasar,merasa tidak
percaya diri,depresi, bahkan ada yang tidak mau bertemu dgn orang lain.Meski ia
pergi ke spikiater sekalipun,karena beban psikis yang menekan ini,gejala-gejala
menapause ini tak akan hilang,Sebab yg terjd bukan masalah kejiwaan,melainkan
hormon yg sedang tdk stabil. SHAHABIYAH DI USIA SENJA Menopause boleh terjadi
tetapi bukan berarti"gong'' ambruknya prestasi diri
.Menjadi tua tak bearti menjadi orang
yg tak bahagia,karena tak lagi berguna bagi orang lain.Menjadi tuapun tak
berarti kehilanga kencatikan dan pesona pribadi. Sejenak mari kita simak
sepucuk surat yang pernah di tuliskan oleh Ummu Salamah di usia 60 thun.Surat
yg berisi bait-bait indah ini,Ia persembahkan pada Aisyah manakala Aisyah
bersiap tuk keluar dari rumahnya untuk memobilisasi masa melawan Ali bin Abi
Thalib RA. "Dari Ummu salamah,Isri NABI Shallallahu 'alaihi waalam,untuk
AISYAH UMMUL-MUKMININ........ Amma ba'du,Engkau sungguh telah merobek pembatas
antara RASULULLAH dan umatnya yang merupakan hijab yang telah di tetapkan
keharamannya.Sungguh AL-QUR'AN telah memberimu kemuliaan,maka jangan engkau
lepaskan.Dan ALLOH telah menahan suaramu,maka janganlah Engkau
mengeluarkannya.Serta ALLAH telah tegaskanbagi ummat ini seandainya RASULULLAH
mengetahui bahwa kaum wanita memiliki kewajiban jihad(berperang) niscaya Beliau
berpesan kepadamu untuk menjaganya.Tidakkah engkau tahu bahwasannya Beliau
melarangmu melampaui batas dalam agama,karena sesungguhnya tiang agama tidak
bisa kokoh dengan campur tangan wanita apabila tiang itu telah miring,dan tidak
bisa di perbaiki oleh wanita apabila telah hancur.Jihad wanita adalah tunduk
kepada segala ketentuan,mengasuh anak,dan mencurahkan kasih-sayangnya. Demikian
dengan pemikirannya yg tajam.ia berusaha menjaga kehormatan kau MUKMININ ketika
itu melarang Aisyah keluar dari rumahnya untuk menentang Khalifah yang tlah sah
di pilih oleh rakyatnya. Apa jadinya bila Aisyah yang merupakan kesayangan
Rasulullah pergi ke khalayak luas,menyerukan perang,lalu terjun di
dalamnya.Smentara yang di perangi umat Rasulullah sendiri,orang-orang yang
selama ini masih begitu di kasihi oleh utusa ALLAH ta'ala,suaminya yg di
cintainya.Maka,di usia senjanya,Ummu salamah masih dapat memberikan
pertimbangan yang sangat tepat untuk melindungi kehormatan AISYAH dan umat
islam. Di usia senja pula,KHODIJAH memberikan bukti cinta yang luar biasa
kepada MUHAMMAD shallallahu 'alaihi wwasalam.Bukti cinta yang di tunjukan
dengan menemani Rasulullah,menjalani masa pemboikotan yang berat,padahal
siapapun tahu,Khodijah telah berpuluh-puluh tahun terbiasa hidup dengan
bergelimang kemewahan dan pelayanan dari pembantu2nya. Ummu salamah dan
Khodijah adaalah dua di antara begitu banyak wanita yang berhasil melewati masa
menopause mereka dengan baik dan menjadikan masa tuanya tetap memberi
kebahagiaan kepada orang lain.
KUNCI BAHAGIA Tak bisa di
pungkiri,menopause memang bukan masa yang menyenangkan.Namun,sejatinya masa ini
sama ketika seorang perempuan memasuki masa aktifnya siklus haid.perubahan
hormon yang terjadi juga sama dengan masa tersebut.Karena itu yang terpenting
adalah mempersiapkan mental untuk menyakinkan diri kita bahwa setelah
menopause,tak akan ada yang berubah pada diri kita. Dari sebuah penelitian oleh
mahasiswa postdoctoral universitas california,san fransisco,Alexandra
fiocco."menyimpulkan bahwa tidak semua orang mengalami penurunan fungsi
kognitif(berfikir da bertindak)saat mereka lansia.Mereka yang selalu aktif di
temukan lebih bugar dan memiliki daya ingat yang baik.Kunci mereka aktif
berolah raga dan memperbaharui wawasan mereka. Selain itu profesor bidang saraf
dan otak dari universitas Texas,Dr,john hart berpesan."Carilah aktifitas
yang berbeda,aktif di organesasi,pokoknya lakukan hal-hal yang trus mengasah
otak."Selain menjalani pola hidup sehat,untuk menghindari kejenuhan dan
rasa kesepian di usia senja,
Hart juga menyarankan agar para
lansia tidak hidup sendirian.Karena menghadapi menopause dgn menyendiri dan
berlarut dalam kegundahan yang sulit di terjemahkan hanya akan menjadikan masa
tua begitu berat di jalani. Sejatinya,masa tua yang luang dari hiruk-pikuk
rutinitas yang melelahkan adalah masa emas meraih magrifah-NYA.Karena itu mari
mempersiapkan diri agar masa tua kita tetap berarti dan bahagia. (copas).
http://www.facebook.com/notes/melati/tetap-berarti-di-usia-senja/161208810584169